Bupati Paparkan Hasil Pembangunan di Rapat Paripurna Hari Jadi Berau
DPRD Berau mengelar rapat paripurna yang merupakan rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Berau ke-70 dan Kota Tanjung Redeb ke-213, Jumat (15/9) di Gedung DPRD. Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Berau, Madri Pani didampinggi Wakil Ketua DPRD, Syarifatul Syadiah dan Ahmad Rifai.
Berbagai hiburan mulai tarian hingga paduan suara juga mengisi rapat paripurna ini. Melalui rapat paripurna ini pemerintah daerah juga menyampaikan berbagai capaian pembangunan yang telah dijalankan, mulai dari pembangunan fisik hingga pemberdayaan sumber daya manusia (SDM).
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Berau, Madri Pani menyampaikan, peringatan hari jadi bukan hanya sekedar seremonial belaka tapi ada makna kuat yang terkadung di dalamnya yaitu sebagai bahan dalam memberikan motivasi kepada seluruh masyarakat untuk semakin memajukan Bumi Batiwakkal.
Sementara Bupati Sri Juniarsih menyampaikan usia 70 tahun ini tidak muda lagi. Ia pun mengajak agar seluruh masyarakat bisa mengingat memori lama yang telah terjadi. Apa saja yang telah dicapai dan prestasi yang ditunjukan dalam pembangunan.
“Peringatan hari bersejarah ini menjadikan kita untuk mengingat apa yang telah terjadi di masa lalu. Keberhasilan yang dicapai ini merupakan kerja keras bersama yang harus dipertahankan,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, bupati juga memaparkan hasil pencapaain pembangunan yang telah dijalankan selama menjalankan roda pemerintahan di Bumi Batiwakkal. Salah satunya yaitu pencapaian di tingkat kampung. Dimana program pembangunan dari pinggiran terlihat hasinya dengan maksimal.
“Hasilnya pun sudah mulai terlihat. Berdasarkan indeks desa membangun saat ini sudah ada 17 dengan status mandiri, 39 maju, 43 berkembang dan 1 tertinggal. Kita terus berupaya agar tidak ada lagi kampung tertinggal," ujarnya.
Kemudian ada dua kampung yaitu Sumber Agung dan Labanan Makarti yang sukses menjadi terbaik Nasional untuk regional III dalam ajang lomba desa. Pada tahun 2022 ekonomi Berau pun mengalami pertumbuhan 3,95 persen dan angka kemiskinan menurun 5,65 persen.
"Kita juga berhasil mempertahankan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) selama enam tahun berturut-turut. Dan saat ini sudah terpasang 938 titik WiFi dari target 1000 yang difokuskan pada kantor pemerintahan kampung, sekolah, fasilitas kesehatan dan ruang publik," pungkasnya.
Kegiatan ini ditutup dengan pemotongan puncak rasul dan hiburan dari paduan suara DPRD Berau. (SS/Prokopim)
