Tubaan - Bupati Berau turut menarik tali untuk mendirikan tiang pancang pertama pembangunan rumah adat Dayak Basap di Kampung Tubaan Kecamatan Tabalar. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (24/07/2024) tepat setelah Bupati Sri Juniarsih Mas membuka secara resmi BBGRM dan meresmikan Kantor Kepala Kampung Tubaan.
Menurut kepala kampung Tubaan, Syaiful Achyar, Rumah adat ini nantinya akan digunakan untuk berbagai kegiatan tidak hanya oleh masyarakat kampung Tubaan bersuku Dayak Basap saja, tapi juga oleh seluruh warga yang terdiri dari berbagai suku yang tinggal disana.
“Kampung Tubaan ini kampung yang beragam, disini semua etnis ada. harapan kami rumah adat ini menjadi simbol pemersatu kita," katanya.
Disampaikannya juga bahwa pembangunan rumah adat ini sudah dicanangkan sejak lama dan akhirnya dapat memancang tiang pertama. Lahan yang digunakan, merupakan hjbah dari PT. Mardika Insan Mulia kepada Kampung Tubaan kemudian pematangannya dari APBD Kabupaten Berau. Selanjutnya pendanaannya bersumber dari dana ADK dan bantuan dari pihak ketiga.
Sementara itu, Bupati Sri Juniarsih Mas memberikan apresiasinya kepada warga masyarakat Tubaan yang turut bergotong royong mendirikan tiang pancang.
“Meski tanpa bantuan alat-alat modern, tiang yang besar itu bisa berdiri dengan semangat kita bergotong royong tadi," ungkapnya.
Selanjutnya ia berpesan agar nantinya, ketika rumah adat ini selesai dapat digunakan sebagaimana fungsinya dan menjadi monumen pemersatu.
“Karena disini ada banyak etnis suku budaya, rumah adat ini menjadi pemersatu dan tempat kita bermusyawarah," tuturnya. (DT/YN/Prokopim)
