SAMBALIUNG - Ditandai dengan pemotongan puncak rasul, Sekda Berau Muhammad Said resmi membuka Acara Hari Jadi Ke-38 Kampung Sei Bebanir Bangun Kecamatan Sambaliung, Sabtu (25/11) di halaman Cafe Candu Tawa.
Dimeriahkan dengan berbagai rangkaian acara salah satunya festival Lagu dan Tari Kreasi Daerah. Diikuti oleh 26 Peserta Kelompok Tari dan 53 Peserta lagu Daerah, rangkaian acara akan berlangsung selama 10 hari kedepan.
Penjabat Kepala Kampung Sei Bebanir Bangun, Hermansyah, menyampaikan kegiatan ini juga dimeriahkan bazar usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal salah satunya rumah produksi tali rafia dan pipet memanfaatkan limbah plastik. “Bahan produksi tali rafia dan pipet ini menggunakan bahan daur ulang plastik dan di produksi sendiri dipabrik di kampung kami”, terangnya.
Dihadiri oleh Ketua DPRD Berau, yang juga mengapresiasi gelaran acara bertajuk kebudayaan lokal ini. “Apalagi kampung Sei Bebanir Bangun menjadi Desa Adat pada tahun 2022”, ujarnya.
Dalam sambutannya, Sekda Berau, Muhammad Said menyampaikan bahwa peringatan HUT Kampung Sei Bebanir Bangun kali ini selain bertujuan menghibur masyarakat, diharapkan kegiatan ini juga menjadi ajang menjaga kearifan budaya lokal baik seni maupun panganan tradisional untuk meningkatkan ekonomi melalui umkm serta menjadi ajang menguatkan silaturahmi.
“Semoga acara ini menjadi silaturahmi kita, membuka kerukunan sesama masyarakat kabupaten khususnya orang-orang banua yang ada di kampung sei bebanir ini”, harapnya. (DT/Prokopim)