Tanjung Redeb - Pemerintah Kabupaten Berau melalui Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Berau menggelar Workshop Jurnalistik 2024, di Ballroom Hotel Exclusive, Jumat (2/8/2024).
Workshop yang diikuti 51 jurnalis ini dilaksanakan selama dua hari, dengan materi dan orientasi lapangan.
Ketua PWI Kaltim, Abdurahman Amin, menyampaikan workshop jurnalistik merupakan momentum dan bentuk refleksi dalam mewujudkan jurnalis berkualitas.
"Marwah kompetensi dan kaderisasi itu perlu dijaga, dan profesi ini selalu berkaitan dengan etik dan kita sebagai jurnalis harus paham akan urgensi serta relevansi diri kita sebagai jurnalis," katanya.
Urgensi itu maksudnya apakah keberadaan jurnalis masih diperlukan di tengah-tengah masyarakat.
Sedangkan relevansi itu, informasi yang disajikan harus memiliki kepentingan publik tidak hanya sebatas kepentingan pribadi.
"Relevansi dan urgensi adalah hal yang berkaitan, untuk membangun dua hal tersebut, ada dua poin penting yang harus dijaga, yang pertama adalah personality branding dan yang kedua adalah karya," pesannya.
Selanjutnya, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Agus Sutanto menyampaikan dengan workshop seperti ini, pemerintah mengharapkan karya jurnalis yang kompeten.
"Harus mempertimbangkan kemaslahatan dan kemudaratannya dalam membagikan informasi dan ditulis dengan menggunakan hati dan layak menjadi bahan informasi, jika tidak baik alangkah baiknya bila tidak dipublikasikan,” jelasnya
Adapun narasumber pada workshop tersebut diantaranya Wakil Direktur Kompetensi PWI Pusat, Endro S Efendi dan Ketua PWI Kalimantan Timur (Kaltim), Abdurrahman Amin. (Prokopim)