TANJUNG REDEB - Pelatihan desain kemasan UMKM kembali dilaksanakan. Pada tahap kedua ini diikuti oleh 50 peserta dari 10 kelurahan. Kegiatan dibuka oleh Wakil Bupati Berau, Gamalis, Kamis (1/8/2024) di Ruang Rapat Sangalaki Kantor Bupati Berau.
Pelatihan ini merupakan kolaborasi antara Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kaltim dan Diskoperindag Berau. Kegiatan dilaksanakan dalam dua angkatan, yang pertama tanggal 20 sampai 21 Juli 2024 dan 1 sampai 2 Agustus 2025. Masing-masing angkatan diikuti 50 pelaku UMKM.
Kepala Diskoperindag Berau, Eva Yunita menyampaikan, pelatihan ini merupakan hal yang cukup penting untuk mendukung peningkatan sektor UMKM. Sebagai mitra IKN, sektor ekonomi kreatif ini harus dipersiapkan secara optimal. "Tujuan pelatihan ini agar pelaku UMKM memahami pentingnya penggunaan packaging serta meningkatkan kualitas produknya," ujarnya.
Ia juga menyoroti mengenai kekurangan yang masih ditemukan di lapangan dalam peningkatan produk UMKM ini. Salah satu hal yang menjadi perhatian adalah labelisasi produk. "Dari data yang kita kumpulkan, 95 persen produk masih belum menampilkan komposisinya, tanggal kadaluarsa atau tanggal produksi. Ini menjadi catatan penting yang harus diperhatikan," tegasnya.
Sementara Wabup Gamalis menegaskan kegiatan ini untuk memberikan semangat dalam berwiraswasta sekaligus pembinaan pelaku UMKM. Dengan menghadirkan kemasan produk yang menarik dan mendatangkan keuntungan lebih besar bagi pengusaha UMKM. "Saat ini promosi cukup mudah dilakukan, hanya dengan menggunakan handphone bisa menjangkau hingga daerah lain. Tinggal pengemasan kita saja yang harus dikembangkan lagi," tuturnya.
Menurutnya pengemasan ini merupakan tahap awal yang menjadi perhatian penuh para pengusaha. "Katanya pandangan pertama harus memberikan kesan menarik pembeli. Sehingga kemasan produk dibuat menarik dan jadi perhatian pembeli," pungkasnya. (SAM/Prokopim)