TANJUNG REDEB – Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) Tanjung Redeb mengelar wisuda sarjana VIII program S1 tahun 2025 program studi agroteknologi dan agribisnis. Kegiatan ini digelar di SM Tower, Kamis (15/5/2025). Pelaksanaan wisuda ini juga dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Setda Berau, Maulidiyah mewakili Bupati Berau.
Total 31 mahasiswa/i yang di wisuda pada acara tersebut. 12 mahasiswa dari program studi Agroteknologi dan 19 mahasiswa dari program studi Agribisnis. Serta IPK rata-rata diatas 3,5 dan lulusan tercepat dengan masa studi 3 tahun 8 bulan.
Maulidiyah mengatakan bahwa usai lulus dalam pembelajaran di perguruan tinggi ini, ia mengharapkan agar para wisudawan bisa segera beradaptasi dengan lingkungan dunia kerja. Ia pun mengingatkan bahwa tantangan dalam dunia kerja saat ini sangat beragam. Dimana dengan kemajuan teknologi yang ada, para pencari kerja dituntut untuk memiliki skill dan kemampuan yang sesuai dengan perkembangan yang ada.
“Terus belajar dan kembangkan skill. Aplikasikan ilmu yang telah didapat dalam membangun daerah,” ujarnya.
Ditegaskan bahwa selama ini Pendapatan Daerah Regional Bruto (PDRB) Berau masih didominasi oleh sektor pertambangan. Padahal masih banyak sektor-sektor potensial yang bisa dikelola dan dimaksimalkan dalam meningkatkan pendapatan daerah. Dengan diimbangi SDM handal serta SDA yang melimpah tentu menjadi kunci utama dalam membangun dan memajukan daerah.
Dalam mewujudkannya juga perlu ada terobosan-terobosan, salah satunya penguatan dari dunia pendidikan yang dapat menghasilkan SDM handal dan memiliki pengetahuan yang mampu bersaing dengan negara luar. Meskipun perlu waktu cukup lama hingga akhirnya bisa sampai pada tahap tersebut, namun upaya tersebut harus dimulai sejak sekarang.
"Dalam meningkatkan persaingan ini, dunia pendidikan merupakan fokus yang harus dibenahi. Sejauh ini pemerintah daerah memberikan perhatian lebih dalam peningkatan dunia pendidikan salah satunya melalui beasiswa," pungkasnya. (SAM/Prokopim)
